Sidrap, Edarinfo.com– Dari pinggir Pantai Kering (Pangker), sekelompok insan pers muda di Sidrap sedang sibuk menata masa depan organisasinya. Bukan sekadar rapat biasa, pertemuan yang digelar Minggu sore (4/5/2025) itu menjadi bukti bahwa Himpunan Insan Pers Solidaritas Indonesia (HIPSI) DPC Sidrap tengah bergerak serius membangun dari nol.

Usai terpilihnya Bahri Layya sebagai Ketua DPC HIPSI Sidrap pada Februari lalu, jajaran pengurus kembali berkumpul untuk memantapkan langkah. Mulai dari pengurusan Kartu Tanda Anggota (KTA), seragam resmi, hingga administrasi kantor sekretariat—semuanya dibahas dengan rinci dan antusias.

“Kita sedang menyusun fondasi. Administrasi harus kuat, agar pelantikan bisa berjalan lancar dan program kerja bisa segera dijalankan,” ujar Bahri Layya, yang memimpin rapat didampingi Sekretaris Suriady Mantaring dan Bendahara Muhammad Fajar Dais.

Yang menarik, rapat ini juga dihadiri Muh. Dais Labanci, tokoh pers sekaligus Ketua DPD HIPSI Sulsel Bidang Pendidikan dan SDM. Tak hanya memberi arahan, Dais yang juga mantan anggota DPRD Sidrap itu menyerahkan kantor sekretariat di Pangkajene untuk digunakan secara resmi oleh DPC HIPSI Sidrap.

“Jangan tunda-tunda lagi. Selesaikan administrasi KTA, itu penting. Saya yakin pengurus HIPSI Sidrap bisa membawa warna baru di dunia pers lokal, apalagi kalau sudah mulai pendidikan jurnalistik,” ujar Dais yang kini menjabat sebagai kepala desa.

Meski organisasi ini masih seumur jagung, semangat para pengurus DPC HIPSI Sidrap tidak bisa dianggap remeh. Dari rapat-rapat kecil, mereka memupuk harapan besar: menjadikan HIPSI sebagai wadah solidaritas, literasi, dan pelatihan bagi insan pers muda di Bumi Nene Mallomo.(*)