Edarinfo.com– Memiliki sahabat yang mau berjuang bersama dalam membangun bisnis memang hal yang menyenangkan dibandingkan dengan orang yang baru dikenal. Kenapa?
Karena kalian sudah saling mengenal karakter satu sama lain, sehingga pola komunikasi akan lebih gampang terbangun. Salah satu modal awal untuk membangun bisnis adalah memahami karakter rekan agar bisa memperkuat kerjasama. Namun, tak semua bisnis yang dijalankan bersama sahabat membuahkan hasil yang manis.
Namanya bisnis pasti ada berbagai macam cobaan yang mungkin akan menghadang dan mengancam hubungan pertemanan. Lalu apa saja yang harus disiapkan jika ingin membangun bisnis bersama sahabat? Berikut tipsnya yang kami rangkum dari Amartha.com.
1. Bangun Chemistry yang Baik
Kamu mesti punya kecocokan karakter dan kesamaan visi misi saat memulai bisnis. Jika tak ada chesmistry, kamu akan sulit membangun usaha bersama sahabat.
Masing-masing pihak perlu menimbang potensi dan kemampuan agar semakin mudah dalam membagi tugas dan tanggungjawab.
2. Komitmen di Awal
Hal lain yang perlu dimiliki adalah komitmen di awal membangun bisnis. Komitmen yang perlu dimiliki seperi tentang usaha yang akan digeluti.
Usahakan memilih bidang usaha yang memang sesuai dengan keahlian dasar salah satu pihak sehingga risiko yang dimiliki jauh lebih minim.
Hindari menjalankan bisnis di bidang yang masih baru serta awam bahkan tidak sesuai dengan keahlian.
3. Tentukan Target dan Tujuan Bersama
Poin selanjutnya adalah menentukan tujuan serta target penjualan. Lakukan pembagian peran dari masing-masing orang.
Penentuan tujuan dan target penjualan perlu dilakukan secepat mungkin. Hal itu untuk melihat kecocokan antara kamu dan sahabatmu.
Selanjutnya, buat perjanjian bisnis sehingga setiap anggota akan memiliki perannya masing-masing. Segala hal bisa ditulis dan dicatat di kontrak kesepakatan serta dilengkapi materai, termasuk pembagian tugas serta keuntungan nantinya.
4. Pembagian Tugas dan Penghasilan yang Disepakati
Sebelum usaha mulai berjalan, pastikan pembagian tugas dan kewajiban dari setiap pihak sudah dibicarakan. Tugas dan kewajiban perlu tercatat dengan jelas di kontrak kesepakatan.
Jika semua ingin aktif, dibutuhkan susunan posisi secara struktural sehingga bisa menentukan puncak pimpinan. Pastikan kamu juga bekerja dengan profesional dan membedakan antara bermain dan bekerja.
5. Risiko Usaha Bersama
Setiap usaha tak terkecuali bersama sahabat memiliki risiko seperti isu keuangan yang sensitif dan dapat memicu konflik. Masalah keuangan ini bisa kamu bicarakan dari awal.
Selain itu membangun usaha bersama dengan sahabat juga dapat mematikan sikap kritis yang kita miliki. Karena sudah lama menjadi sahabat, kamu bisa percaya berlebihan dan akhirnya tidak kritis pada semua tindakan yang ia lakukan.
Padahal, bila terdapat hal yang menyimpang dari bisnis, akan lebih baik segera dievaluasi dan jangan terlalu lama ditunda. Terakhir, memaklumi sisi buruk sahabat.
Karena sudah mengenal sahabat, terkadang kita akan memaklumi sisi buruk yang dimilikinya.
Promosikan UMKM Anda dengan beriklan melalui media online kami.