Bone, Edarinfo.com – Polemik kembali mencuat di tubuh DPRD Kabupaten Bone setelah batalnya pelantikan Hj. Faidah sebagai Sekretaris Dewan (Sekwan). Padahal, Fraksi Partai Gerindra telah mengeluarkan rekomendasi resmi atas nama Hj. Faidah, namun Ketua DPRD Bone, A. Tenri Walinonong, disebut-sebut menolak mengesahkan usulan tersebut.

Penolakan Ketua DPRD Bone atas rekomendasi fraksi tersebut menuai kritik tajam dari tokoh masyarakat, Asri, yang menilai tindakan itu bertolak belakang dengan arah kebijakan partai.

“Rekomendasi Fraksi Gerindra sudah sangat jelas mendukung Ibu Hj. Faidah. Tapi Ketua DPRD justru tidak menggubrisnya. Ada apa dengan Gerindra? Apakah soliditas partai hanya di permukaan saja?” ungkap Asri, Kamis (17/7/2025).

Asri juga mendesak agar Ketua Fraksi Gerindra mengambil sikap tegas dan menyampaikan langsung keberatan ini kepada Ketua DPC Gerindra Kabupaten Bone. Ia menilai tindakan Ketua DPRD menunjukkan ketidakharmonisan yang mengganggu stabilitas lembaga legislatif.

“Ini bukan pertama kali Ketua DPRD A. Tenri Walinonong bertentangan dengan kebijakan partai. Dalam Pilkada sebelumnya pun, sikap serupa membuat gaduh internal,” katanya lagi.

Ia mendorong DPC Partai Gerindra Kabupaten Bone untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kader-kadernya, terutama yang menduduki jabatan strategis.

“Jangan sampai setiap kebijakan fraksi atau partai selalu berujung polemik karena ketidaksamaan langkah para kader,” tegas Asri.

Situasi ini memunculkan pertanyaan publik tentang konsistensi, loyalitas kader, serta mekanisme komunikasi internal Partai Gerindra di Kabupaten Bone. Apakah partai berlambang kepala burung garuda ini mampu menjaga kekompakan dalam menjalankan agenda-agenda politiknya?(*)