Piru,Maluku, Edarinfo.com – Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan perekonomian lokal melalui pelatihan berbasis unit kompetensi bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) kuliner. Sebanyak 134 pelaku UMKM mengikuti pelatihan yang dibuka langsung oleh Wakil Bupati SBB, Bapak Selfinus Kainama, di Gedung Hatutelu Piru, Rabu (11/6/2025).
Pelatihan ini berfokus pada pengolahan tujuh jenis kue tradisional khas SBB yang berbahan dasar sagu dan kelapa. Para peserta diajarkan secara intensif untuk memproduksi rolkup, ket kelapa, sebra, bronis sagu, kep gula merah kelapa, dan muvin kelapa.
Metode pelatihan yang diterapkan menekankan praktik langsung, sehingga peserta tidak hanya memahami teori, tetapi juga menguasai teknik pembuatan hingga menghasilkan produk berkualitas tinggi. Hal ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas, kualitas produk, dan daya saing usaha mereka di pasar yang semakin kompetitif.
“Pelatihan ini merupakan bagian dari strategi Pemkab SBB untuk memberdayakan UMKM dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah,” .ujar Bapak Selfinus Kainama dalam sambutannya.
Kehadiran Wakil Bupati pada pembukaan pelatihan ini menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung peningkatan SDM dan pemberdayaan UMKM di SBB.
Para peserta pelatihan tampak antusias mengikuti setiap sesi. Mereka berharap pelatihan ini dapat meningkatkan pendapatan dan mengembangkan usaha mereka. Salah satu peserta, Ibu Ani salah satu peserta mengungkapkan, Pelatihan ini sangat bermanfaat. “Saya belajar banyak teknik baru yang dapat meningkatkan kualitas produk saya.” Ujarnya
Suksesnya pelatihan ini diharapkan dapat menjadi model bagi daerah lain di Maluku yang ingin meningkatkan kualitas UMKM-nya. Dengan peningkatan kualitas produk dan daya saing, UMKM di SBB diharapkan dapat berkontribusi lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Pemkab SBB berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan UMKM melalui berbagai program pelatihan dan pendampingan lainnya.(*)