PIRU, Edarinfo.com– Serah terima jabatan (sertijab) Bupati Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dari Penjabat Bupati Jais Elly kepada Asri Arman dan Selfinus Kainama sebagai Bupati dan Wakil Bupati definitif telah resmi dilaksanakan dalam rapat paripurna istimewa di Gedung DPRD SBB, Kamis (6/3/2025).

Seiring pergantian kepemimpinan ini, berbagai pihak berharap Asri Arman dan Selfinus Kainama dapat membawa perubahan positif bagi Kabupaten SBB. Salah satu aspek yang dinilai mendesak untuk dibenahi adalah birokrasi pemerintahan yang selama ini dianggap kurang efektif.

Menanggapi hal tersebut, politisi Partai Hanura Kabupaten SBB, Rusli Sosal, menyatakan dukungannya terhadap langkah Bupati Asri Arman untuk segera melakukan perombakan birokrasi. Hal itu ia sampaikan melalui pesan elektronik kepada media ini pada Jumat (7/3/2025).

Birokrasi Dinilai Tidak Cakap

Menurut Sosal, penataan ulang birokrasi merupakan langkah wajar bagi kepala daerah yang baru menjabat. Ia menegaskan bahwa keberhasilan kepala daerah dalam merealisasikan visi-misinya sangat bergantung pada loyalitas serta kompetensi pejabat di lingkungan pemerintahan.

“Penataan ulang birokrasi sangat penting bagi kepala daerah yang baru. Tujuannya adalah memastikan keselarasan antara pemimpin dan para pejabat dalam mengeksekusi program kerja,” ujar Sosal.

Ia menilai bahwa birokrasi di Kabupaten SBB saat ini tidak berjalan optimal, terutama karena rendahnya kompetensi sejumlah pejabat eselon yang menduduki jabatan strategis di Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Akibatnya, berbagai permasalahan di daerah tidak dapat terselesaikan dengan baik.

“Oleh karena itu, perombakan birokrasi menjadi langkah yang tepat untuk meningkatkan efektivitas pemerintahan,” tegasnya.

Bukan Soal Politik, tapi Profesionalisme

Sosal juga menekankan bahwa evaluasi terhadap pejabat OPD tidak boleh didasarkan pada faktor politik atau dukungan dalam Pilkada, melainkan pada aspek profesionalisme dan kapabilitas.

“Ini bukan soal politik, bukan pula soal siapa yang mendukung atau tidak saat Pilkada. Publik SBB juga tahu bagaimana kinerja para kepala OPD saat ini. Jika Bupati ingin daerah ini maju, maka perlu dilakukan evaluasi terhadap pejabat yang memegang posisi strategis,” katanya.

Meskipun mendukung perombakan birokrasi, Sosal menyerahkan sepenuhnya keputusan terkait pejabat yang akan diganti kepada Bupati dan Wakil Bupati sebagai pemegang hak prerogatif.

“Kami tidak berhak mengintervensi. Namun, jika perombakan dilakukan, saya menyarankan agar pejabat yang dipilih adalah mereka yang loyal, kompeten, dan memiliki jaringan di tingkat pusat, agar bisa membawa lebih banyak anggaran untuk pembangunan daerah,” ungkapnya.

Optimisme terhadap Kepemimpinan Baru

Lebih lanjut, Sosal optimistis bahwa kepemimpinan Asri Arman dan Selfinus Kainama akan membawa perubahan signifikan bagi Kabupaten SBB, terutama dalam bidang pembangunan infrastruktur. Ia menilai, latar belakang Asri Arman sebagai mantan konsultan dan anggota DPRD, serta jejaring relasinya di tingkat daerah dan pusat, menjadi modal kuat dalam memajukan SBB.

“Dengan pengalaman dan jaringan yang dimiliki oleh Bupati dan Wakil Bupati, kami yakin SBB ke depan akan mengalami kemajuan yang signifikan. Apalagi jika didukung oleh kinerja OPD yang optimal. In Syaa Allah, daerah ini akan berkembang lebih baik,” pungkas mantan Anggota DPRD SBB itu.(*)