Pare-pare, Edarinfo.com– Moment Ramadhan tahun ini Dr. Achmad Faisal Andi Sapada (FAS) yang dikenal songko cella’e menghadiri acara berbuka puasa dengan organisasi mahasiswa dan pembina organisasi mahasiswa Dr. Pandi Putra dan Andi alfianto, SE,.MM, Rabu 03/04/24 di Coffee Beringin Soreang.
Kegiatan ini merupakan sebagai bentuk apresiasi FAS kepada mahasiswa karena telah melaksanakan kegiatan Ramadhan dan juga pengabdian kepada masyarakat.
FAS menerima undangan ini sebagai bentuk silaturahmi dengan generasi Z dalam menghadapi pemilihan kepala daerah tahun 2024. Diketahui jumlah pemilih generasi milenial dan gen Z cukup besar di kota Pare-pare.
Tidak terlalu sulit bagi FAS untuk beradaptasi dan berbaur dengan generasi Z. Nampak FAS menyimak dengan penuh perhatian tawaran ide-ide kreatif untuk kemajuan kota Pare-pare, khususnya yang berbaur digitalisasi.
Di momen tersebut FAS juga memberikan dorongan dan inspirasi kepada mereka untuk tetap berpegang pada nilai-nilai agama dan moral dalam menghadapi segala tantangan dalam dunia kerja.
Masih di tempat yang sama, Pembina ormawa, Dr.Pandi Putra mengajak anak muda atau gen Z yang hadir untuk menjadi team promosi FAS dalam menghadapi pemilihan kepala daerah tahun 2024 di kota Pare-pare.
“Saya berharap kepada adik-adik bisa menjadi team untuk mencari dukungan untuk bapak Dr. Achmad Faisal Andi Sapada sebagai calon walikota 2024”, harapnya.
Dr. Pandi Putra menganggap Generasi Z memiliki pengaruh yang signifikan dalam pemilihan kepala daerah karena kemampuan mereka dalam memanfaatkan teknologi dan media sosial untuk menyebarkan informasi, membangun opini publik, dan mengorganisir gerakan politik.
“Melalui media sosial seperti Instagram, Twitter, dan Facebook, generasi Z dapat dengan cepat menyebarkan pesan, memperjuangkan isu-isu yang mereka anggap penting, dan menggerakkan opini publik. Mereka juga aktif dalam berpartisipasi dalam debat politik online, mempengaruhi pandangan dan preferensi pemilih lainnya. Selain itu, generasi Z juga memiliki kemampuan untuk menyusun kampanye online yang kreatif dan efektif untuk mendukung kandidat pilihan mereka,” tambahnya.
Dengan demikian, generasi Z telah menjadi kekuatan yang berpengaruh dalam proses pemilihan kepala daerah di Kota Parepare. Keterlibatan mereka dalam politik lokal dapat membentuk arah dan hasil dari pemilihan, serta mendorong pertumbuhan demokrasi yang lebih dinamis dan inklusif di tingkat lokal.
Oleh karena itu, Pandi menilai FAS sangat memperhatikan dan berinteraksi secara aktif dengan generasi Z untuk memahami aspirasi dan kebutuhan mereka, serta memperoleh dukungan yang penting dari kelompok ini.(*)